Dzikir setelah sholat merupakan ibadah yang sangat disunnahkan dan salah satu kebiasaan Rasulullah s.a.w. Beliau juga melakukannya dengan suara keras. Dalam sahih Bukhari dan Muslim disebutkan pada Bab Dzikir setelah
sholat dari Ibnu Abbas beliau berkata "sesungguhnya mengeraskan suara dengan dzikir ketika orang-orang usai melaksanakan sholat wajib merupakan kebiasaan yang berlaku pada zaman Rasulullah s.a.w.. Ibnu Abbas menambahkan, aku mengetahui bahwa mereka selesai sholat karena aku mendengarnya.
Riwayat lain dari Bukhari dan Muslim dari Ibnu Abbas mengatakan:"Aku mengetahui selesainya sholat Rasulullah dengan takbir".
Bagi  imam ketika usai sholat disunnahkan membalikkan muka ke arah makmum.  Demikian disebutkan riwayat sahih Bukhari dari Samurah bin  Jundub:"Rasulullah s.aw. ketika selesai sholat beliau membalikkan  mukanya ke arah kami". Hadist serupa dari rawi-rawi lain juga  diriwayatkan oleh imam Muslim dalam kitab sahihnya, Ahmad, Tirmidzi,  Nasai, Abu dawud dll.
Adapun bacaan-bacaan dzikir yang disunnahkan dibaca setelah sholat sesuai riwayat Bukhari dan Muslim adalah sbb.:
1. سُبْحَانَ اللَّهِ x 33
2. الْحَمْدُ لِلَّهِ x 33
3. اللَّهُ أَكْبَرُ x 33
Dari  Abu Hurairah: Suatu hari datanglah rombongan orang-orang fakir ke  hadapan Rasulullah s.a.w. mereka mengeluh: "Wahai Rasulullah,  orang-orang kaya telah mendapatkan kemuliaan dan sorga dengan harta  mereka. Mereka sholat seperti sholat kita,  mereka puasa seperti puasa  kita, mereka bersedekah tapi kami tidak, mereka memerdekakan budak dan  kami tidak". Rasulullah s.a.w. pun menjawab: Maukah kalian ku ajari  sesuatu yang dengan itu kalian bisa mengejar orang yang mendahului  kalian dan meninggalkan orang-orang yang di belakang kalian dan tidak  ada orang yang lebih utama dari kalian kecuali yang melakukan hal yang  sama? 
"Tentu Mau wahai Rasulullah"
"Kalian  membaca tasbih, takbir dan tahmid sebanyak 33 kali setiap selesai  sholat". (H.R. Bukhari Muslim dll). Riwayat lain dari Abu Hurairah  menyebutkan 10 kali.
4.             
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ اللَّهُمَّ لَا مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلَا مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلَا يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ.
5. أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ x 3 lalu dilanjutkan dengan mambaca:
اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ تَبَارَكْتَ ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ.
(hadist riwayat Thauban dan A'isah r.a. menyebutkan dua redaksi tersebut".
6.             
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ لَهُ النِّعْمَةُ وَلَهُ الْفَضْلُ وَلَهُ الثَّنَاءُ الْحَسَنُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ.
Selain  dzikir, setelah sholat juga disunnahkan berdoa. Imam Bukhari bahkan  membuat satu bab dalam kitab sahihnya dengan judul "Berdoa setelah  sholat".
 Semoga bermanfaat.

 
 


0 komentar:
Posting Komentar